Bekasi - Seorang pria warga Bekasi, Jawa Barat, nekad mencoba bunuh diri dengan membakar dirinya karena ditinggalkan sang pacar yang tidak kunjung ditemuinya di Jakarta.
Cahyo Ruhmadi yang warga Jalan Lele Bekasi Selatan itu mencoba membakar diri di sebuah lorong di Jalan Panjang, Kebun Jeruk, Jakarta Barat, Senin (09/08/2010) pagi.
'Diduga karena ditinggal pacar. Sejak kemarin meninggalkan Bekasi dan mencari pacarnya karena sudah ada janji bertemu di Jakarta,' kata Kanit Reskrim Polsek Kebun Jeruk Ibda Poltar A Lumban Gaol.
Korban melakukan aksi bakar diri di lorong sempit selebar sekitar 40 cm yang merupakan celah bangunan antara bengkel dan rumah warga.
Diduga ia memilih melakukan aksi bakar diri di lorong sempit itu agar tidak bisa diselamatkan warga.
Cahyo membakar diri setelah mendengar kabar bahwa pacarnya sudah punya pacar lagi.
Eti (25), pemilik warung di dekat lokasi kejadian, mengatakan bahwa sebelum membakar diri dia sempat membeli teh botol di warungnya.
Usai minum, korban mengambil bensin dari sepeda motor Honda Supra yang dia kendarai. Selanjutnya ia berjalan ke lorong, menyiramkan bensin dan membakar dirinya.
'Dia datang naik sepeda motor, pesan minuman di sini, sebelum membakar diri dia sempat beli teh botol di warung saya, tidak tahu kenapa dia tiba-tiba masuk lorong sempit itu,' kata Eti.
Saat api membakar dirinya, Cahyo sempat berteriak kesakitan sehingga warga berdatangan dan berusaha menyelamatkannya.
Warga sempat kesulitan menyelamatkannya karena tempat Cahyo bakar diri sempit dan susah dimasuki. Beruntung Cahyo berhasil diselamatkan dan segera dilarikan ke Rumah Sakit Al-Kamal, Kedoya.
Meskipun nyawanya bisa diselamatkan, namun Cahyo mengalami luka bakar di bagian muka, tangan, punggung, dan sebagian tubuhnya.
'Luka bakar sekitar 25 persen, saat ini kami masih mencoba menghubungi pihak keluargannya,' kata Poltar.
Cahyo Ruhmadi yang warga Jalan Lele Bekasi Selatan itu mencoba membakar diri di sebuah lorong di Jalan Panjang, Kebun Jeruk, Jakarta Barat, Senin (09/08/2010) pagi.
'Diduga karena ditinggal pacar. Sejak kemarin meninggalkan Bekasi dan mencari pacarnya karena sudah ada janji bertemu di Jakarta,' kata Kanit Reskrim Polsek Kebun Jeruk Ibda Poltar A Lumban Gaol.
Korban melakukan aksi bakar diri di lorong sempit selebar sekitar 40 cm yang merupakan celah bangunan antara bengkel dan rumah warga.
Diduga ia memilih melakukan aksi bakar diri di lorong sempit itu agar tidak bisa diselamatkan warga.
Cahyo membakar diri setelah mendengar kabar bahwa pacarnya sudah punya pacar lagi.
Eti (25), pemilik warung di dekat lokasi kejadian, mengatakan bahwa sebelum membakar diri dia sempat membeli teh botol di warungnya.
Usai minum, korban mengambil bensin dari sepeda motor Honda Supra yang dia kendarai. Selanjutnya ia berjalan ke lorong, menyiramkan bensin dan membakar dirinya.
'Dia datang naik sepeda motor, pesan minuman di sini, sebelum membakar diri dia sempat beli teh botol di warung saya, tidak tahu kenapa dia tiba-tiba masuk lorong sempit itu,' kata Eti.
Saat api membakar dirinya, Cahyo sempat berteriak kesakitan sehingga warga berdatangan dan berusaha menyelamatkannya.
Warga sempat kesulitan menyelamatkannya karena tempat Cahyo bakar diri sempit dan susah dimasuki. Beruntung Cahyo berhasil diselamatkan dan segera dilarikan ke Rumah Sakit Al-Kamal, Kedoya.
Meskipun nyawanya bisa diselamatkan, namun Cahyo mengalami luka bakar di bagian muka, tangan, punggung, dan sebagian tubuhnya.
'Luka bakar sekitar 25 persen, saat ini kami masih mencoba menghubungi pihak keluargannya,' kata Poltar.
