Bekasi - Sejumlah jemaat gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Pondok Timur Indah, Bekasi, menyambangi Mabes Polri, Kamis (16/9). Mereka datang ke Mabes Polri bersama lembaga swadaya masyarakat (LSM) Setara dan Kontras.
Kuasa hukum HKBP Pondok Timur Indah Saor Siagian mengatakan kedatangan mereka untuk membicarakan peristiwa penganiayaan dan penusukan terhadap penatua serta pendeta Gereja HKBP di daerah Ciketing Mustika Jaya Bekasi.
"Kita mau beraudiensi dengan Kepala Bareskrim dan meminta polisi tidak hanya menangkap pelaku di lapangan. Tapi juga aktor intelektualnya," ujar Saor.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Penatua HKBP Pondok Timur Indah, Bekasi, Hasian Lumban Toruan, ditusuk sekelompok orang tidak dikenal, Minggu (12/9). Hasian ditusuk saat menuju lokasi ibadah di Kampung Ciketing Asem bersama puluhan jemaat HKBP lainnya. Saat ini, dia menjalani perawatan serius. (sumber)
Kuasa hukum HKBP Pondok Timur Indah Saor Siagian mengatakan kedatangan mereka untuk membicarakan peristiwa penganiayaan dan penusukan terhadap penatua serta pendeta Gereja HKBP di daerah Ciketing Mustika Jaya Bekasi.
"Kita mau beraudiensi dengan Kepala Bareskrim dan meminta polisi tidak hanya menangkap pelaku di lapangan. Tapi juga aktor intelektualnya," ujar Saor.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Penatua HKBP Pondok Timur Indah, Bekasi, Hasian Lumban Toruan, ditusuk sekelompok orang tidak dikenal, Minggu (12/9). Hasian ditusuk saat menuju lokasi ibadah di Kampung Ciketing Asem bersama puluhan jemaat HKBP lainnya. Saat ini, dia menjalani perawatan serius. (sumber)
