» » » Ratusan Karyawan PT Sintech Kesurupan Saat Makan Sahur

Ratusan Karyawan PT Sintech Kesurupan Saat Makan Sahur

Penulis By on Sunday, August 15, 2010 | No comments



Bekasi - Sedikitnya 400 karyawan PT Sintech Indonesia kesurupan massal saat jam istirahat makan sahur sekitar pukul 03.30 Wib hingga 04.00 wib di pabrik mereka di kawasan Jababeka 2 Blok RR Nomor 5 Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Minggu (15/8). Kejadian tersebut sempat membuat heboh seisi pabrik. Peristiwa berawal ketika secara tiba-tiba puluhan pekerja langsung terjatuh sambil menjerit-jerit tidak karuan.

"Mereka tiba-tiba saja menjerit dan terjatuh. Saya tidak tahu apa sebabnya. di ruang makan sahur sebelumnya tidak ada kejadian aneh. Waktu jam istirahat berbunyi dan kami dipersilakan makan sahur. tidak lama banyak teman-teman yang kesurupan," ucap salah seorang karyawan PT Sintech, Iwan (34).

Menurutnya, itu kejadian pertama kali yang terjadi selama sekitar delapan tahun ia bekerja. Sebelumnya, tidak pernah ada tanda-tanda aneh, meski seringkali ia juga lembur dan istrihat waktu sholat subuh. "Kami kaget juga ini kejadian pertama. Semua panik karena puluhan orang tiba-tiba menjerit dan setelah satu jam belum juga ada yang bisa menyembuhkan," katanya.

Belum ada yang bisa menyebuhkan, sekitar satu jam dari kejadian pertama kali puluhan karyawan kesurupan, Iwan mengatakan, karyawan lain kembali kerasukan, sehingga jumlahnya bertambah banyak. "Semua petugas keamanan dan pengawas produksi langsung turun tangan, namun belum juga ada yang sadar. justru kejadian itu, membuat kewalahan para penjaga yang membantu menyadarkannya," tuturnya.

Akibat kejadian tersebut, aktifitas produksi perusahaan elektronik tersebut sempat terhenti beberapa jam. "Suasana perusahaan saat itu benar-benar heboh, dan akifitas bekerja menjadi lumpuh karena hampir 80 persen karyawan yang mayoritas wanita mengalami kesurupan. Baru sembuh setelah pihak perusahaan mendatangkan beberapa orang pintar" kata salah seorang karyawan lainnya, Rahmat (30). Pihak perusahaan saat akan dikonfirmasi, menolak memberikan keterangan.
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya